ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU KONSUMSI ANTIBIOTIK DI DESA KUMPAI BATU ATAS

Rosmalani, Malda (2025) ANALISIS TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU KONSUMSI ANTIBIOTIK DI DESA KUMPAI BATU ATAS. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BORNEO CENDEKIA MEDIKA PANGKALAN BUN.

[thumbnail of COVER_ABSTRAK_DAFTAR ISI.pdf] Text
COVER_ABSTRAK_DAFTAR ISI.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (710kB)
[thumbnail of BAB I_BAB VI_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
BAB I_BAB VI_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (600kB)
[thumbnail of BAB II_S.D_BAB V.pdf] Text
BAB II_S.D_BAB V.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (423kB) | Request a copy
[thumbnail of FULL SKRIPSI.pdf] Text
FULL SKRIPSI.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Public Domain Dedication.

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan: Penggunaan antibiotik yang tidak rasional merupakan masalah kesehatan global yang dapat menyebabkan resistensi bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan masyarakat dengan perilaku konsumsi antibiotik di Desa Kumpai Batu Atas. Metode: Penelitian menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross- sectional. Sampel sebanyak 97 responden dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan dalam kategori cukup (51%), sedangkan 41% memiliki pengetahuan kurang dan hanya 4% yang berkategori baik. Perilaku konsumsi antibiotik sebagian besar berada pada kategori cukup (57%), diikuti kategori kurang (26%) dan baik (11%). Uji korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan positif dan signifikan antara tingkat pengetahuan dan perilaku konsumsi antibiotik (r = 0,215; p = 0,035). Kesimpulan: penelitian ini menegaskan bahwa semakin tinggi pengetahuan masyarakat, maka semakin baik perilaku penggunaan antibiotik. Diperlukan upaya edukasi dan pengawasan penggunaan antibiotik untuk mencegah risiko resistensi bakteri di masyarakat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Antibiotik, pengetahuan, perilaku konsumsi, resistensi
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: S1 Farmasi
Depositing User: Stikes Borneo Cendekia Medika
Date Deposited: 24 Nov 2025 07:06
Last Modified: 24 Nov 2025 07:06
URI: http://repository.stikesbcm.ac.id/id/eprint/615

Actions (login required)

View Item View Item