Nikola, Nanda (2025) HUBUNGAN KADAR GULA DARAH DENGAN ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) DAN KARAKTERISTIK LUKA GANGRENE PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RSUD SULTAN IMANUDIN PANGKALAN BUN. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BORNEO CENDEKIA MEDIKA PANGKALAN BUN.
![]() |
Text
211110014_Nanda Nikola_BAB I_BAB VI_Daftar Pustaka.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (921kB) |
![]() |
Text
211110014_Nanda Nikola_BAB II_S.D_BAB V.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
211110014_Nanda Nikola_Full Skripsi.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Diabetes melitus tipe II merupakan penyakit metabolik kronis yang dapat menimbulkan berbagai komplikasi, salah satunya adalah luka gangrene yang disebabkan oleh gangguan sirkulasi perifer. Gangguan tersebut dapat dideteksi melalui pemeriksaan Ankle Brachial Index (ABI). Kadar gula darah yang tidak terkontrol diyakini turut memperburuk perfusi jaringan dan memperparah karakteristik luka pada penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar gula darah dengan Ankle Brachial Index (ABI) dan karakteristik luka gangrene pada pasien Diabetes Melitus Tipe II. Metode penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik yang dugunakan adalah purposive sampling, dengan jumlah sampel 42 orang. Data dikumpulkan melalui pemeriksaan kadar gula darah sewaktu, pengukuran ABI, dan penilaian karakteristik luka gangrene menggunakan klasifikasi Meggit-Wagner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki kadar gula darah yang tinggi berjumlah 31 responden (73,9%), hampir setengahnya responden memiliki nilai Ankle Brachial Index ringan berjumlah 16 responden (38,1%), dan hampir setengahnya responden memiliki karakteristik luka gangrene diderajat 2 berjumlah 11 responden (26%). Dari hasil analisis terdapat hubungan yang signifikan antara kadar gula darah dengan ankle brachial index (ABI) didapatkan nilai p-value 0,00 lebih kecil dari nilai alpa (0,05), dan hasil analisis variabel kadar gula darah dengan karakteristik luka gangrene terdapat hubungan yang signifikan pada pasien diabetes melitus tipe II didapatkan nilai p-value 0,01 lebih kecil dari nilai alpa (0,05). Dari penelitian ini dapat disimpulan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kadar gula darah dengan Ankle Brachial Index (ABI) dan karakteristik luka gangrene pada pasien Diabetes Melitus Tipe II.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diabetes Melitus Tipe II, Kadar Gula Darah, Ankle Brachial Index (ABI), Luka Gangrene, Ulkus Diabetikum, Type II Diabetes Mellitus, Blood Glucose Level, Ankle Brachial Index (ABI), Gangrenous Wound, Diabetic Ulcer. |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine > RC0627.5-0632 Metabolic diseases R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC Internal medicine |
Divisions: | S1 Keperawatan |
Depositing User: | Stikes Borneo Cendekia Medika |
Date Deposited: | 14 Aug 2025 07:26 |
Last Modified: | 14 Aug 2025 07:26 |
URI: | http://repository.stikesbcm.ac.id/id/eprint/552 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |