Elsera, Hardina (2023) PENGARUH MANDI AIR HANGAT TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA PASIEN PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS PERMATA KECUBUNG KABUPATEN SUKAMARA. Other thesis, SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BORNEO CENDEKIA MEDIKA PANGKALAN BUN.
Text
21111AL05_BAB I_BAB VI_DAFTAR PUSTAKA.PDF.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (237kB) |
|
Text
21111AL05_BAB II_BAB V.PDF.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (782kB) |
|
Text
21111AL05_HARDINA ELSERA_Pengaruh mandi air hangat.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB) |
Abstract
Pendahuluan : Penyakit hipertensi adalah ketika tekanan di pembuluh darah terlalu tinggi (140/90 mmHg atau lebih tinggi). Hipertensi menjadi penyakit pertama dari 10 penyakit terbanyak di Kabupaten Sukamara, dengan prevalensi hipertensi primer mencapai 1.600 kunjungan dan prevalensi jumlah pasien hipertensi di UPT Puskesmas Permata Kecubung pada bulan Januari-Februari 2023 berjumlah 203 penderita hipertensi. Hipertensi sering kali disebut dengan silent killer (pembunuh senyap) karena bersifat asimtomatik yang dapat menyerang siapa saja termasuk pra lansia atau lansia. Proses degeneratif (penuaan) menyebabkan terjadinya penurunan fungsi fisiologis, psikologis, sosial dan spiritual yang berdampak pada perubahan pola tidur. Penderita hipertensi biasanya memiliki kualitas tidur buruk, hal tersebut disebabkan karena perubahan hormon stress kortisol dan sistem saraf simpatik akibat kualitas tidur yang abnormal. Kualitas tidur dapat diatasi dengan berbagai macam terapi non farmakologis salah satunya dengan mandi air hangat. Tujuan : Mengetahui pengaruh mandi air hangat terhadap kualitas tidur pada pasien penderita hipertensi di wilayah kerja UPT Puskesmas Permata Kecubung Kabupaten Sukamara. Metode Penelitian : Metode penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan deduktif-induktif. Jumlah populasi sebanyak 203, dengan jumlah sampel 36 responden dengan teknik sampling kluster. Analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian Sesudah di berikan intervensi mandi air hangat kualitas tidur didapatkan (38,9%) responden memiliki kategori kualitas tidur baik dengan p-value 0,000 (<0,05). Kesimpulan : Terdapat perbedaan tingkat kualitas tidur sebelum dan sesudah diberikan terapi mandi air hangat pada kelompok eksperimen penderita hipertensi di wilayah kerja UPT Puskesmas Permata Kecubung Kabupaten Sukamara.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mandi air hangat, kualitas tidur, hipertensi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | S1 Keperawatan |
Depositing User: | Stikes Borneo Cendekia Medika |
Date Deposited: | 20 Sep 2023 02:57 |
Last Modified: | 20 Sep 2023 02:57 |
URI: | http://repository.stikesbcm.ac.id/id/eprint/299 |
Actions (login required)
View Item |